Artikel tentang resep JSR obat batuk alami ini ditulis sambil rebahan, ketika penulis sedang meriang (merindukan kasih sayang Rowoon, gak lah, bercyanda hehe), pilek dan batuk berdahak. Bawaannya jadi mager, ogah beranjak dari tempat tidur, yeorobun. Sudahlah cuaca di luar lagi hujan gerimis abadi, mendung terus tiap hari, nggak ada panas matahari.
Yah, memang manusia itu sukanya mengeluh ya. Another day, another sambat. Kemarin musim panas, dikasih cuaca hangat, bilangnya sumuk panas membara seperti oven panggangan. Sekarang musim hujan, dikasih hujan tiap hari, bilangnya dingin becek nggak ada panas matahari. Manusia… Manusia… :”)
Yang jelas, kalau cuaca hujan dan dingin begini paling cocok chilling di rumah. Meringkuk di bawah selimut tebal, ditemani kopi susu hangat dan cemilan kue cokelat, atau mie kuah hangat pedas, sambil nonton film atau serial drama kesukaan. Ahh, mantap!
Resep Obat Batuk Alami
Sudah memasuki bulan Desember, yeorobun. Konon, menurut filosofi orang Jawa Desember adalah akronim dari ‘gedhe-gedhene sumber’ yang artinya besar-besarnya (aliran debit) air sumber. Sebab di bulan paling akhir tahun ini sudah memasuki musim hujan, sering hujan deras sehingga membuat debit di sumber-sumber mata air lebih besar daripada musim kemarau. Alirannya bisa seperti air terjun karena saking derasnya.
Tahun 2023 ini, setelah dihantam gelombang panas selama beberapa bulan, Indonesia memasuki musim hujan. Dimana-mana hujan deras. Tidak sedikit juga daerah yang dilanda banjir akibat intensitas hujan tinggi. Nah, perubahan musim dari kemarau ke hujan ini juga membawa dampak pada kondisi kesehatan kita.
Cuaca yang berubah tiba-tiba, dari terik tiba-tiba hujan deras, disertai angin dan badai, menimbulkan perubahan suhu dan kelembaban udara. Tubuh jadi gampang sakit karena perubahan ini. Mudah terpapar virus juga karena daya tahan tubuh menurun. Makanya tidak heran kalau banyak orang yang sakit. Yang paling mudah dijumpai adalah flu, batuk, pilek, kadang disertai demam. Beberapa rekan bloger juga mengabarkan kalau ada yang sedang sakit atau keluarganya yang sakit.
Nah, kalau ada anggota keluarga yang terkena flu atau batuk-pilek, jangan buru-buru dikasih obat. Banyak sumber yang menyebutkann, flu dan batuk-pilek tidak perlu diobati dengan obat-obatan kimia. Cukup disembuhkan dengan ramuan alami disertai pola hidup yang sehat.
Akhir-akhir ini aku juga lebih mempertimbangkan ramuan herbal atau alami sebelum memberi obat kepada anggota keluarga yang sakit. Bukan apa-apa, cuma mencoba alternatif lain yang tidak memberatkan kinerja organ ginjal. Begitu yeorobun…
Well… Berikut ini adalah contoh resep obat batuk alami yang cocok juga diberikan untuk orang flu, meriang dan badan nggreges-nggreges (tolong ini bahasa Indonesianya apa ya?). Resep ini sebetulnya sudah banyak di internet. Tapi aku ingin berbagi resep versiku sendiri yang sudah aku modifikasi sedikit dengan menambahkan kencur.
Kenapa kencur? Karena menurut guru-guruku ketika karantina MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) dulu, kencur berkhasiat membersihkan tenggorokan sehingga menjadi lebih lega dan tidak serak. Banyak qori-qoriah yang menerapkan cara ini untuk ‘menjernihkan suara’ ketika sedang batuk atau serak.
Oiya, bahan-bahan untuk ramuan herbal ini mudah kok dicari. InsyaAllah ada di setiap rumah, di dapur para bunda, karena sering dijadikan bumbu masak aneka makanan. Cara membuatnya pun sangat mudah. Oke, semoga bermanfaat ya!
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 1 ruas jahe, rajang tipis
- 1 buah jeruk nipis
- 1 batang sereh, memarkan
- 1 sdm madu murni
- 1 ruas kencur atau 1 sdt kencur bubuk (kalau tidak ada boleh skip)
- 1 gelas air
Cara membuat:
- Panaskan air sampai mendidih, sembari menunggu pastikan semua bahan sudah dicuci bersih ya!
- Masukkan bahan-bahan dalam gelas kaca
- Tuang air mendidih ke dalam gelas dan tambahkan madu murni dan perasan air jeruk nipis
- Aduk sebentar, siap dinikmati ketika hangat
Gimana? Gampang kan? Ramuan ini rasanya segar sekali. Sangat cocok diminum ketika cuaca hujan atau dingin. Ada rasa manis dari madu murni, rasa segar dan sedikit asam dari jeruk nipis, sedikit tajam dari kencur namun tetap hangat di tenggorokan karena kandungan jahe. Batang sereh juga membuat aromanya jadi lebih harum dan segar. Nggak percaya? Cobain sendiri deh!
Aku nggak bahas tentang kandungan masing-masing bahan ya, karena sudah banyak di artikel internet. Tinggal googling aja, hehe. Yang jelas, ramuan ini dikabarkan bisa meringankan gejala flu dan batuk-pilek. Kandungan-kandungan bahan di dalamnya juga diyakini mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sensasi hangatnya bisa melegakan tenggorokan dan membuat badan lebih segar. Karena itu banyak orang yang memilih membuat ramuan ini sebelum minum obat untuk flu.
Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Saat Musim Hujan
Yeorobun, supaya tidak gampang sakit ketika musim hujan seperti ini ada beberapa ikhtiar yang bisa lakukan. Yang paling utama adalah menjaga pola hidup sehat, seperti istirahat yang cukup, menjaga pola makan dengan memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari. Konsumsi sayur dan buah untuk asupan vitamin dan mineral alami yang bermanfaat untuk kekebalan tubuh.
Kalau sudah terlanjur sakit (semoga tidak), biasanya orang jadi tidak nafsu makan. Tapi tetap harus dipaksa makan ya supaya cepat pulih dan sembuh. Ada kok menu-menu masakan yang cocok untuk orang yang lagi kurang fit, seperti sop ayam rempah, sop daging atau iga, soto ayam hingga bubur ayam. Menu-menu ini punya rasa yang lezat dan sedap, aroma yang menggugah selera serta mengandung banyak kuah.
Pemilihan menu yang berkuah bukan tanpa alasan, sebab asupan cairan tubuh tetap harus dijaga meski kondisi sedang sakit. That’s why, supaya tidak sakit maka jangan lupa untuk tetap minum air putih minimal 2 liter perhari. Stay hydrated, guys! Dan, jaga tubuh tetap hangat ketika cuaca lagi di puncak dingin-dinginnya.
Ikhtiar-ikhtiar ini jangan lupa dibarengi dengan aktif bergerak, meskipun hawanya memang paling enak buat rebahan. Agar tubuh tetap bugar, kita tetap perlu beraktivitas secara fisik. Minimal stretching atau jogging ringan di sekitar rumah. Meski cuaca lebih sering mendung dan hujan, usahakan sebisa mungkin tetap mendapat cahaya matahari di pagi hari walaupun sebentar—jadi kalau ada panas dikit, langsung manfaatkan buat berjemur, bukan cuma menjemur pakaian.
The last but not least, ada yang tidak kalah penting yaitu mengelola stres dan menjaga kesehatan mental agar tetap positif. Ini bisa dilakukan dengan beribadah rutin, berkumpul dengan keluarga tercinta, liburan ke tempat wisata atau bertemu dengan sahabat dan saudara. Semoga kita dan keluarga selalu sehat ya!
wah patut dicoba, apalagi kalo anak udah demam batuk pilek, satu sakit kena semua
ReplyDelete